Daftar Isi
SANTRI.POSJOS.COM – Kisah Ratu Balqis: Ratu Keturunan Jin dari Negeri Saba – Ratu Balqis adalah salah satu tokoh legendaris yang dikenal dari berbagai riwayat dan cerita dalam tradisi Islam. Banyak cerita yang mengisahkan asal-usulnya, beberapa di antaranya menyebutkan bahwa dia adalah keturunan jin. Artikel ini akan mengupas tuntas kisah dan misteri di balik Ratu Balqis, serta mengungkap berbagai sumber yang menguatkan dan menyangkal klaim tersebut.
Asal-Usul Ratu Balqis
Ratu Balqis, yang juga dikenal sebagai Ratu Saba, adalah sosok penuh misteri dan kekuatan. Dia memerintah kerajaan Saba yang makmur di wilayah yang kini dikenal sebagai Yaman. Kerajaan ini terkenal dengan kemakmuran dan kesuburan tanahnya, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an, Surah Saba ayat 15:
NB : Jika merasa tulisan pada artikel ini kurang jelas, Silahkan “BERALIH KE VERSI VIDEO” atau tetap di sini untuk melanjutkan membaca
“Sesungguhnya bagi kaum Saba ada tanda kekuasaan Allah di tempat kediaman mereka yaitu dua buah kebun di sebelah kanan dan di sebelah kiri.”
Legenda Keturunan Jin
Riwayat Abu Hurairah
Menurut riwayat dari Abu Hurairah, salah satu orang tua Ratu Balqis adalah dari golongan jin. Riwayat ini diabadikan dalam kitab Jami’us Saghir oleh Imam As-Suyuti. Hadis tersebut menyebutkan:
“Salah satu dari kedua orang tua Balqis adalah bangsa jin.”
Pertemuan dengan Nabi Sulaiman
Kisah lain yang sering dikaitkan dengan keturunan jin Ratu Balqis adalah pertemuannya dengan Nabi Sulaiman. Dikisahkan bahwa saat Balqis memasuki istana Nabi Sulaiman, ia mengira lantai kaca di istana tersebut sebagai kolam air, sehingga mengangkat kainnya dan memperlihatkan betis yang ditumbuhi bulu-bulu lebat. Beberapa riwayat juga menyebutkan bahwa tumit kakinya seperti kuda, menambah keanehan yang menguatkan asumsi bahwa ia adalah keturunan jin.
Pendapat Ulama tentang Asal-Usul Ratu Balqis
Banyak ulama yang memiliki pandangan berbeda tentang asal-usul Ratu Balqis. Beberapa di antaranya menyatakan bahwa riwayat mengenai keturunan jin adalah hadis lemah (dhoif).
Pendapat Al-Alusi dan Al-Qurtubi
Al-Alusi dalam kitabnya Ruhul Ma’ani menyatakan bahwa hadis mengenai orang tua Ratu Balqis yang berasal dari bangsa jin adalah lemah dan tidak dapat dijadikan pegangan. Al-Qurtubi dan Ibnu Katsir dalam tafsir mereka juga menguatkan pendapat ini, menyebutkan bahwa riwayat tersebut tidak memiliki dasar yang kuat.
Pendapat Ibnu Katsir
Ibnu Katsir dalam tafsirnya menyatakan bahwa cerita tentang asal-usul jin Ratu Balqis hanyalah legenda dan tidak terdapat dalam Al-Qur’an maupun hadis sahih. Hal ini juga didukung oleh Asan Kiti dalam Adwaul Bayan yang menyebutkan bahwa pernikahan antara manusia dan jin adalah sesuatu yang tidak rasional.
Latar Belakang Kerajaan Saba
Sebelum membahas lebih lanjut tentang Ratu Balqis, penting untuk memahami latar belakang kerajaan Saba. Kerajaan ini sangat makmur dan disebutkan dalam berbagai riwayat sebagai negeri yang kaya raya dengan tanah yang subur dan hasil alam yang melimpah.
Sejarah Kerajaan Saba
Kerajaan Saba berdiri sejak tahun 1300 SM di wilayah yang kini dikenal sebagai Yaman. Al-Qur’an juga menyebutkan kemakmuran kerajaan ini dalam Surah Saba ayat 15-17, yang menggambarkan betapa subur dan makmurnya negeri tersebut sebelum akhirnya dihancurkan oleh runtuhnya bendungan.
Kisah Ratu Balqis dalam Al-Qur’an
Al-Qur’an mencatat kisah pertemuan Ratu Balqis dengan Nabi Sulaiman dalam Surah An-Naml ayat 32. Balqis dikenal sebagai pemimpin yang bijaksana dan tidak egois, yang selalu mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan.
“Dia (Balqis) berkata: Wahai para pembesar, berilah aku pertimbangan dalam perkaraku ini, aku tidak pernah memutuskan suatu perkara sebelum kamu hadir dalam majelisku.”
Kesimpulan
Misteri asal-usul Ratu Balqis sebagai keturunan jin masih menjadi perdebatan hingga saat ini. Beberapa riwayat menyebutkan bahwa salah satu orang tuanya adalah jin, namun banyak ulama yang meragukan kebenaran riwayat tersebut. Terlepas dari asal-usulnya, Ratu Balqis dikenal sebagai pemimpin yang bijaksana dan adil, yang membawa kerajaannya ke puncak kemakmuran.
NB : Jika merasa tulisan pada artikel ini kurang jelas, Silahkan “BERALIH KE VERSI VIDEO” Terima Kasih sudah berkunjung ke situs kami
Kisah Ratu Balqis mengajarkan kita tentang kepemimpinan yang bijaksana, serta pentingnya musyawarah dan mengutamakan kepentingan rakyat. Meski banyak misteri yang mengelilinginya, Ratu Balqis tetap menjadi salah satu tokoh legendaris yang menarik untuk dipelajari.
Referensi
1. Al-Qur’an, Surah Saba ayat 15-17.
2. Al-Qur’an, Surah An-Naml ayat 32.
3. Tafsir Al-Alusi, Ruhul Ma’ani.
4. Tafsir Ibnu Katsir.
5. Jami’us Saghir oleh Imam As-Suyuti.